Pages

Flag Counter Versi 2

free counters

Rabu, 11 April 2012

Pemuaian


Pemuaian Zat Padat
Coba kamu amati bingkai kaca jendela di ruang kelasmu! Adakah bingkai jendela yang melengkung? Tahukah kamu apa sebabnya? Bingkai jendela tersebut melengkung tidak lain karena mengalami pemuaian. Pemuaian yang terjadi pada benda, sebenarnya terjadi pada seluruh bagian benda tersebut. Namun demikian, untuk mempermudah pemahaman maka pemuaian dibedakan tiga macam, yaitu pemuaian panjang, pemuaian luas, dan pemuaian volume.

1. Pemuaian Panjang
Pernahkah kamu mengamati kabel jaringan listrik pada pagi hari dan siang hari? Kabel jaringan akan tampak kencang pada pagi hari dan tampak kendor pada siang hari. Kabel tersebut mengalami pemuaian panjang akibat terkena panas sinar matahari. Alat yang digunakan untuk menyelidiki pemuaian panjang berbagai jenis zat padat adalah musschenbroek. Pemuaian panjang suatu benda dipengaruhi oleh panjang mula-mula benda, besar kenaikan suhu, dan tergantung dari jenis benda.
Alat Musschenbroek
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigl35E-02nITPpHRGzF2dN-YPQGjIZq8ewSS6-EkSStyuhYUmNcYKgZaYXgNpQxxsJCGBmJMuZQpaN5QkuEDYE7HuiEK9UhI229HVQbyXOdUrvtymY21Z0wErlcJUe1t1yqq9PCnpGEQY7/s400/muschenbroek.PNGBesarnya panjang logam setelah dipanaskan adalah sebesar
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBqICDipBWxtZ5ahdaMHlTSBPKFvbupl0rdkjis2yLzEN49lXWlggWEWzk7o0E3Ivor_yMgdGP8jnvnF4QekIKa3jNDHY_BLA1HNAlmd4VI46gnRg07yN-d-FmJrDU3DEm21QLylTtapc_/s400/rms1.PNGBesarnya panjang zat padat untuk setiap kenaikan 1ºC pada zat sepanjang 1 m disebut koefisien muai panjang (α). Hubungan antara panjang benda, suhu, dan koefisien muai panjang dinyatakan dengan persamaan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgiMppifCyBCka7iB_pMcdvELkVpg3PPN0Sbiq6_oWKKnoJ3QOTmXsjMNWJYRB-zjdSbRdYKgho7zPA80l5d-3Ipt8ZDy8HER8wlsShsjFAMfdoRYwwbk8ndAT9DD0FjvfYQl0I13BIanJ/s400/rms2.PNGKeterangan:
L = Panjang akhir (m)
L0 = Panjang mula-mula (m)
ΔL = Pertambahan panjang (m)
α = Koefisien muai panjang (/ºC)
Δt = kenaikan suhu (ºC)


Beberapa Koefisien Muai Panjang Benda
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqvH7xQy8a2eTfR650SXX8EcmGRFxEj2HBcEJwBRX13DoCaypt4ufIK-iZSwYREFHFyWsqfb2E6w6sPJTpAbkKfFF30VHDYSkuX-KQxP6Luk4V9aZ7t01GPV9ujREArxbC2CY7vIUhwwCh/s400/tabelkoefisien.PNG
Contoh pemuaian panjang :



2. Pemuaian Luas
Jika yang dipanaskan adalah suatu lempeng atau plat tipis maka plat tersebut akan mengalami pemuaian pada panjang dan lebarnya. Dengan demikian lempeng akan mengalami pemuaian luas atau pemuaian bidang. Pertambahan luas zat padat untuk setiap kenaikan 1ºC pada zat seluas 1 m^2 disebut koefisien muai luas (β). Hubungan antara luas benda, pertambahan luas suhu, dan koefisien muai luas suatu zat adalah
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1vZrK06jHn1ANHLdQL4ZsMfoABT7tvPh7kJqSotLNFApD_yOXzrw4DSaQrimX3cMUblwbL3ZlO6ZeDbf82wS3tIhGzZ5AM728FENk-LbJSutkdM3bBgCQ8Uzu6QWzZsJaIVO1pFEVlBgN/s400/rms3.PNGKeterangan:
A = Luas akhir (m2)
Δ0 = Pertambahan luas (m2)
A0 = Luas mula-mula (m2)
β = Koefisien muai luas zat (/º C)
Δt = Kenaikan suhu (ºC)

Besarnya β dapat dinyatakan dalam persamaan berikut.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvjGvTQNN32pe4qCqi8oWfYCjGYcxj-XGJoBAlu0fFFWqTbZqaJXTa4kReluSMLfFBSW5FZzNHzw4WCKEZljViFnj5sEQtJbJUk04BaMNfSYS0McBmMjhy7Bgg6hqHO33jhUyMgN3APOmu/s400/rms4.PNG
3. Pemuaian Volume
Jika suatu balok mula-mula memiliki panjang P0, lebar L0, dan tinggi h0 dipanaskan hingga suhunya bertambah Δt, maka berdasarkan pada pemikiran muai panjang dan luas diperoleh harga volume balok tersebut sebesar
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQNVmsu05wzMUAVdIyjFLLn45njn0W_3-8rKfz15nNR3BeeXRbpeAE5FfnqNBHKJHHHMzSc0uvIb-zpyZnNZIDQGVKrbMGy-mSUITpBpDc-Yy2XlUaM6wf2ZghqoMTa28kgZ0ay5yU6MVH/s400/rms5.PNGdimana
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7jDfgEyoD2N4heDhhRDG1l3vfN5Qex7y07pnJzsF8J27sCfyNgKOI2g6h4YWM7EP3h61DlpU5Ia0hCGjUjma_1nA53Rrs0XpehoCyiII4C56dYKUX6v0OHzK9NuplPEQM60afyUcsIzI-/s400/rms6.PNG
Keterangan:
V = Volume akhir (m^3)
V0 = Volume mula-mula (m^3)
ΔV = Pertambahan volume (m^3)
γ = Koefisien muai volume (/ºC)
Δt = Kenaikan suhu (ºC)


Pemuaian Zat Cair
Pada zat cair tidak melibatkan muai panjang ataupun muai luas, tetapi hanya dikenal muai ruang atau muai volume saja. Semakin tinggi suhu yang diberikan pada zat cair itu maka semakin besar muai volumenya. Pemuaian zat cair untuk masing-masing jenis zat cair berbeda-beda, akibatnya walaupun mula-mula volume zat cair sama tetapi setelah dipanaskan volumenya menjadi berbeda-beda. Pemuaian volume zat cair terkait dengan pemuaian tekanan karena peningkatan suhu. Titik pertemuan antara wujud cair, padat dan gas disebut titik tripel.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqeBrIUt4MeKloOj4Z3UCFZaPRX_D95d4MWIOsvpH4Ljqlwg6NvZAkmhEptiD2S2P2y_te1EeX3_OpSkCz6FU0upheumoiA5SU0H-loZ8Lc8_NYXCX03QaechYd8WKwRm6W3qTWN4b9238/s400/tripel.PNGAnomali Air
Khusus untuk air, pada kenaikan suhu dari 0º C sampai 4º C volumenya tidak bertambah, akan tetapi justru menyusut. Pengecualian ini disebut dengan anomali air. Oleh karena itu, pada suhu 4ºC air mempunyai volume terendah. Hubungan volume dengan suhu pada air dapat digambarkan pada grafik berikut.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAAPKg8a6ZYMCI1F4Qy1JCKtaRBuf-zQif1KntewFltEQn92XJgFRNExQaP7OXqd3J_Xy-3EEMJPVPRdkldD0WG1XqDKqkBn33trNEReXNpOPOKALjQUxrheWeHTIQ8kbPogEPJHKMWBD2/s400/anomali.PNGPada suhu 4ºC, air menempati posisi terkecil sehingga pada suhu itu air memiliki massa jenis terbesar. Jadi air bila suhunya dinaikkan dari 0ºC – 4ºC akan menyusut, dan bila suhunya dinaikkan dari 4ºC ke atas akan memuai. Biasanya pada setiap benda bila suhunya bertambah pasti mengalami pemuaian. Peristiwa yang terjadi pada air itu disebut anomali air. Hal yang sama juga terjadi pada bismuth dengan suhu yang berbeda. Lakukan kegiatan berikut untuk menyelidiki kecepatan pemuaian pada berbagai macam zat cair.


Pemuaian pada Gas
Mungkin kamu pernah menyaksikan mobil atau motor yang sedang melaju di jalan tiba-tiba bannya meletus?. Ban mobil tersebut meletus karena terjadi pemuaian udara atau gas di dalam ban. Pemuaian tersebut terjadi karena adanya kenaikan suhu udara di ban mobil akibat gesekan roda dengan aspal.

Pemuaian pada gas adalah pemuaian volume yang dirumuskan sebagai
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZIB7QRPzHMSF-6yrWrW7FxagxB92vU60kVxcMOgVJ9Fs-dVZKsZLmZjXwpErhdidtrcb6fNg8e1_htJFWXG-Ktw-CTHoKT8DyKtYUYuXh9Bz1q0rHbHo4fLXUwPDS5tZAtUBqOs6h5Zuf/s400/rms7.PNGγ adalah koefisien muai volume. Nilai γ sama untuk semua gas, yaitu 1/273 ºC^-1

Pemuaian gas dibedakan tiga macam, yaitu:
a. pemuaian gas pada suhu tetap (isotermal),
b. pemuaian gas pada tekanan tetap (isobar), dan
c. pemuaian gas pada volume tetap (isokhorik).

1. Pemuaian Gas pada Suhu Tetap (Isotermal)
Pernahkah kalian memompa ban dengan pompa manual. Apa yang kalian rasakan ketika baru pertama kali menekan pompa tersebut? Apa yang kalian rasakan ketika kalian menekannya lebih jauh? Awalnya mungkin terasa ringan. Namun, lama kelamaan menjadi berat. Hal ini karena ketika kita menekan pompa, itu berarti volume gas tersebut mengecil. Pemuaian gas pada suhu tetap berlaku hukum Boyle, yaitu gas di dalam ruang tertutup yang suhunya dijaga tetap, maka hasil kali tekanan dan volume gas adalah tetap. Dirumuskan sebagai:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4SVMrPzds1etCz51dRMf5whqoXQptSfdBJmEpAOJ6VGXaLEj_NcS_m6ZRnjJOxpUk10zPrmRG4x1mY6B1rcyPiP6-07kh0raOF3VneMd9KxiR6rldhzFbaV5SII1_0-2euj9I6vKAg515/s400/rms8.PNGKeterangan:
P = tekanan gas (atm)
V = volume gas (L)

2. Pemuaian Gas pada Tekanan Tetap (Isobar)
Pemuaian gas pada tekanan tetap berlaku hukum Gay Lussac, yaitu gas di dalam ruang tertutup dengan tekanan dijaga tetap, maka volume gas sebanding dengan suhu mutlak gas. Dalam bentuk persamaan dapat dituliskan sebagai:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhYVpEjBjOaOjLVfBtgGSuvaWtQQQtD-rXKlRj9G6XAc40A3w0kI5qr6QcDRmF7Dkl1EC5QxXn0zvIEEhNAx4p8kcwwtBQl4-347iItlKebCxWwmSnCXJyoFiO5l1HDyCirL8FaYdgnc6o/s400/rms9.PNGKeterangan:
V = volume (L)
T = suhu (K)

3. Pemuaian Gas Pada Volume Tetap (Isokhorik)
Pemuaian gas pada volume tetap berlaku hukum Boyle-Gay Lussac, yaitu jika volume gas di dalam ruang tertutup dijaga tetap, maka tekanan gas sebanding dengan suhu mutlaknya. Hukum Boyle-Gay Lussac dirumuskan sebagai
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJftf7EujKtXiIORd4g0jFh1R88b9v8hR3_p6sfQZnhaxdC4GtLHs2OYOt0Q5UOlZWlgfJSvDy_TqisSm-pE_7whL6_rVN0_xkgPYmWToG4J8vqtveYrEtk1FoBipqGMSNPmcSXQiyfTQL/s400/rms10.PNGDengan menggabungkan hukum boyle dan hukum Gay Lussac diperoleh persamaan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXmRcZuCojBmL9nnOCBx5gCVbuzwo1pObaycy8RFWrbujcMd3DM6Jkr-hx-xYsKnqgyo1SQUDMN7ZsPinDpvkc2elNXi9gUx1S11tKSvBN78d2hMbuCTLr3fifPIEFdqnYtTo15LuFzM-L/s400/rms11.PNGKeterangan:
P = tekanan (atm)
V = volume (L)
T = suhu (K)

Kamis, 05 April 2012

Sejarah Berdirinya Negara Israel


Sejarah Israel – Sejarah Berdirinya Israel – Negara Yahudi Israel – Israel sudah berdiri di Palestina selama kurang lebih 60 tahun. Jumlah yang sangat lama. Mereka menjajah Palestina dan hanya menyisakan Gaza saja yang belum futuh mereka taklukan. Di Gaza, ada sebuah tembok besar yang tak pernah berhasil diruntuhkan oleh Israel: Hamas. Bagaimanakah Israel berdiri?

Gerakan antisemit di seluruh dunia melahirkan reaksi balik berupa gerakan Zionisme sedunia, yang digagas oleh Dr. Theodore Herzl (1896), seorang Yahudi Hongaria di Paris. Menurut Herzl, satu-satunya obat mujarab untuk menanggulangi antisemitisme adalah adalah dengan menciptakan suatu tanah air bagi bangsa Yahudi.

Melalui pamfletnya yang berjudul “Der Yuden Staat,” Herzl mulai mempropagandakan cita-citanya tersebut. Awalnya Herzl belum menegaskan di mana letak tanah air bangsa Yahudi akan dibangun. Mula-mula disebut Argentina atau Palestina. Tetapi dalam kongres kaum Zionis pertama di Basel, Swiss tahun 1897, mereka menetapkan Palestina sebagai pilihannya.

Alasan pemilihan Palestina adalah latar belakang historis untuk mengembalikan ”Haikal Sulaiman” yang merupakan lambang puncak kejayaan Kerajaan Yahudi di tanah Palestina (sekitar 975 – 935 SM). Maka, sejak 1930 eksodus Yahudi dari Eropa ke Palestina meningkat tajam, terutama pada Era Nazi Jerman (Perang Dunia II).Berdirinya Israel tidak lepas dari keruntuhan khilafah. Khalifah Turki Utsmani Sultan Abdul Hamid sebagai penghalang terbesar diturunkan sebagai Khalifah oleh gerakan Turki Muda.